Tiap bait bicara pasti ada lemahnya
Di saat wajah polos si jantung hati terbitnya keresahan
Pasti detik itu juga cuba untuk ditenangkan
Alahai si permata hati pengubat duka lara
Kuatlah dikau akan ceritera kehidupan ini
Tiap patah kata yang dilontar itu ikhlas
Kasih yang diberi mengalir di segenap pelosok hati
Bangunlah dikau, sedarlah akan hakikat dunia yang penuh pancaroba.
No comments:
Post a Comment